Pada artkel sebelumnya kita sudah paparkan terkait dengan 3 prinsip dalam rancangan percobaan atau desain eksperimen yaitu Pengacakan, Pengulangan dan Kontrol Lokal, yang pada intinya bagaimana percobaan yang dilakukan oleh peneliti dapat menghasilkan nilai galat/kekeliruan yang seminimal mungkin, guna memperoleh taksiran nilai parameter perlakukan (factor) yang optimal yang mencerminkan pula signifikansi perlakuan (factor) dalam percobaan. Karena pada prinsipnya model matematis dalam rancangan percobaan mengikuti model matematis regresi pada umumnya.
Nah, pada kesempatan kali ini kita akan coba paparkan kembali beberapa hal penting lainnya dalam rangka membangun atau menguatkan kembali pemahaman kita terkait dengan proses atau frame work yang seharusnya dipersiapkan dalam melakukan percobaan dalam rangka memperoleh hasil yang optimal. Sekali lagi para peneliti harus memperhatikan secara seksama apa itu percobaan dan apa tujuan dilakukannya percobaan, guna memudahkan dilakukannya persiapan-persiapan baik itu unit maupun tools percobaan serta penentuan jenis rancangan percobaan yang akan diambil dalam melalukan percobaan.
“Ilmu statistika berurusan dengan pengembangan dan penggunaan metoda serta teknik untuk pengumpulan, penyajian, penganalisisan dan pengambilan kesimpulan mengenai populasi berdasarkan sekumpulan data sehingga ketidakpastian dari kesimpulan berdasarkan data itu dapat diperhitungkan dengan menggunakan ilmu hitung peluang.” (prof. DR. Sudjana, M.A, M.Sc)
1. Mengapa Muncul Desain Eksperimen?
Perhatikan definisi ilmu statistika sebelumnya! Analisis statistik hanya bersifat eksak (dapat dibuktikan secara pasti) apabila asumsi-asumsi, umumnya mengenai bentuk distribusi (kaitannya dengan peluang), semuanya dipenuhi. Akan tetapi pada kenyataannya hal ini kadang-kadang tidak terjadi atau sukar untuk dibuktikan atau dipenuhi, sehingga dalam banyak hal sering bergantung pada kecakapan peneliti dalam memilih metode analisis yang tepat untuk suatu persoalan, termasuk didalamnya cara-cara perencanaan untuk memperoleh data yang diperlukan. Dalam kasus penelitian tertentu, sering terjadi bahwa data yang dikumpulkan ternyata tidak atau kurang berfaedah. Untuk mengatasi hal ini, sebuah cara harus di tempuh yang dikenal dengan nama Rancangan Percobaan atau Desain Eksperimen .
2. Apa Itu Desain Eksperimen?
Desain eksperimen yaitu suatu rancangan atau tahapan-tahapan percobaan (dengan tiap langkah tindakan yang betul-betul terdefinisikan) sedemikan sehingga informasi yang berhubungan dengan atau diperlukan untuk persoalan yang sedang diteliti dapat dikumpulkan. Dengan kata lain, desain sebuah eksperimen merupakan langkah-langkah lengkap yang perlu diambil jauh sebelum eksperimen dilakukan agar supaya data yang semestinya diperlukan dapat diperoleh sehingga akan membawa kepada analisis objektif dan kesimpulan yang berlaku untuk persolan yang dibahas.
3. Apa Itu Tujuan Dari Desain Eksperimen?
Desain suatu eksperimen bertujuan untuk memperoleh atau mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya yang diperlukan dan berguna dalam melakukan penelitian persoalan yang akan di bahas. Meskipun demikian, dalam rangka usaha mendapatkan semua informasi yang berguna itu, hendaknya desain dibuat se-sederhana mungkin. Penelitiannya juga hendaknya dilakukan se-efisien mungkin mengingat waktu, biaya, tenaga dan bahan yang harus digunakan. Hal itu juga penting mengingat pada kenyataannya bahwa desain yang sederhana akan mudah dilaksanakan dan data yang diperoleh berdasarkan desain demikian akan dapat cepat dianalisis di samping juga akan bersifat ekonomis. Jadi jelas hendaknya bahwa desain eksperimen berusaha untuk memperoleh informasi yang maksimum dengan menggunakan biaya yang minimum.
Setelah kita memahami definisi apa itu Desain Eksperimen dan apa tujuan dilakukannya Desain Eksperimen kaitannya dengan penelitian. Maka para peneliti sepatutnya cermat dalam melakukan tahapan-tahapan dalam melakukan perencanaan Eksperimen, Pada bahasan selanjutnya kita akan coba ulas mengenai tahapan-tahapan dalam desain eksperimen yang akan memandu atau mengupayakan agar peneliti dapat melakukan penelitian secara efektif dan efisien, tanpa mengurangi kualitas data yang dihasilkan dari hasil percobaan. SEMANGAT MEMAHAMI!!.
Sumber :
- Prof. Sudjana, M.A. M.Sc., Desain Analisis Eksperimen
1. Jika rekan peneliti memerlukan bantuan survey lapangan, sebar kuesioner, survey online ataupun olah data dapat menghubungi mobilestatistik.com :
- WhatsApp : 081321709749
- Email : welcome@mobilestatistik.com
2. Klik “Konsultasi Gratis” untuk mendapatkan informasi atau solusi terkait dengan pertanyaan-pertanyaan seputar metodologi penelitian.
- “1st Kirim Pertanyaan, Kami Jawab . . . InsyaAllah”