Sebar Kuesioner E-Waste Warga BenHil Jakarta Pusat

Sebar Kuesioner E-Waste Warga BenHil Jakarta Pusat

Pada kesempatan kali ini kita akan sharing pengalaman kita di lapangan, survey lapangan atau sebar kuesioner, yang berbeda dengan sharing pada kesempatan sebelumnya. Survey lapangan atau sebar kuesioner kali ini, hendak menggali informasi atau perspektif dari warga kelurahan Bendungan Hilir, dalam hal ini perilaku warga dalam membuang atau memanfaatkan sampah elektronik (e-waste) yang dimiliki dalam cakupan Rumah Tangga (satu keluarga). Sekali lagi bahwa persiapan fisik maupun pengetahuan terhadap medan lapangan yang akan dijadikan sasaran pengambilan data haruslah diperhatikan. Karena banyak hal-hal yang tidak bisa kita prediksikan dapat terjadi dan menjadi tantangan tersendiri di lapangan.

Objek dari survey lapangan atau sebar kuesioner lapangan kali ini dalam kategori gampang-gampang susah. Target spesifik yang menjadi kriteria dari responden adalah warga masyarakat yang tinggal di kelurahan Bendungan Hilir (BenHil), Jakarta Pusat. Kriteria objek yang cukup mudah pada perkiraan awal karena seperti kita tahu bahwa warga masyarakat biasanya welcome dengan riset, apalagi dilakukan kaitannya dengan pendidikan. Pada realitanya didapati pula kesulitan tertentu, di antaranya adalah faktor usia dan latar belakang pendidikan responden, sehingga teknik komunikasi mengharuskan ekstra understanding agar maksud dan penerimaan oleh responden terhadap penelitian ini dapat tersampaikan dengan baik. Selain itu, wilayah sebaran warga masyarakat yang random (rumah tinggal, rusun hingga apartemen) menjadi tantangan tersendiri bagi tim kita dilapangan.

Crew lapangan yang diturunkan pada survey lapangan kali ini sebanyak 3 orang. Rata-rata tenaga yang kita pakai berusia antara 20 s.d 25 tahun. Selain muda semangatnya pun OK untuk menjaga kualitas hasil survey yang kita lakukan. Selain itu, crew yang well educated (rata-rata sedang menempuh perkuliahan) memberikan nilai plus tersendiri, selain dari pola bahasa dalam komunikasi yang baik, yang terpenting behave yang menyenangkan bagi responden kita.

Meskipun relatif tidak ada kendala yang berarti di lapangan yang tim kita temui, planning dan strategi yang terukur dalam melakukan survey lapangan tetap perlu diperhatikan. Perlu pendekatan kepada para tokoh masyarakat agar penerimaan warga terhadap tim lapangan kita tidak terkendala. Dan benefit-nya para tokoh masyarakat dapat secara tidak langsung menjadi pemandu bagi tim kita dilapangan. Dan hal ini memudahkan tim kita dilapangan dalam mendapatkan responden, sehingga berpengaruh pada proses pengambilan data di lapangan yang relatif lebih cepat.

Gambar 1. Zona Survey Lapangan Kel. Bendungan Hilir

Tools lain yang kita gunakan dalam mendapatkan target sampel adalah gimmick atau souvenir survey yang tepat, hal sangat sepele tapi sangat bermanfaat dalam proses persuasif kepada calon responden. Meskipun perlu ada budget tambahan dalam RAB peneliti, akan tetapi hal ini worthed untuk dilakukan dalam mempercepat proses survey lapangan.

Sharing singkat ini, semoga bermanfaat dalam membantu rekan-rekan peneliti dalam membangun frame awal sebelum melakukan survey dilapangan. Kami akan share banyak pengalaman kami di lapangan pada kesempatan yang lain. SEMANGAT MENELITI!!!

———————————————————————————————————————————————————-

  1. Jika rekan peneliti memerlukan bantuan Survey Lapangan, Survey Online ataupun Olah Data dapat menghubungi mobilestatistik.com di :
  1. Klik “Konsultasi Gratis” untuk mendapatkan informasi atau solusi terkait dengan pertanyaan-pertanyaan seputar metodologi penelitian.
  • “1st Kirim Pertanyaan, Kami Jawab . . . InsyaAllah”

———————————————————————————————————————————————————-

Sebar Kuesioner

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *